Cara Budidaya Kangkung dan Bayam
Cara Budidaya Kangkung dan Bayam

Cara Budidaya Kangkung dan Bayam

Halo pembaca setia artikel analistekno! Kali ini kita akan membahas tentang cara budidaya kangkung dan bayam. Menanam sayuran sendiri di halaman atau pekarangan rumah dapat menjadi kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan nutrisi keluarga. Berikut adalah beberapa tips untuk membudidayakan kangkung dan bayam di rumah.

Persiapan Lahan

Sebelum menanam kangkung dan bayam, pastikan lahan sudah siap untuk ditanami. Pilih lahan yang terkena sinar matahari sekitar 4 – 6 jam dalam sehari dan terlindungi dari angin kencang. Pastikan juga tanah sudah subur dengan pH 6 – 6,5 dan memiliki drainase yang baik.

Penyemaian dan Penanaman

Untuk kangkung, benih dapat ditanam langsung ke tanah atau dalam pot. Rendam benih kangkung dalam air selama 2 – 3 hari sebelum ditanam. Benih dapat ditanam dengan kedalaman 1 – 2 cm dan jarak tanam sekitar 15 – 20 cm. Setelah 7 – 10 hari, bibit kangkung akan tumbuh dan dapat dipindahkan ke lahan yang lebih luas.

Sedangkan untuk bayam, benih dapat ditanam langsung ke tanah dalam barisan atau dalam pot. Tanam benih bayam dengan kedalaman 1 – 2 cm dan jarak 20 – 30 cm. Setelah 5 – 7 hari, bibit bayam akan tumbuh dan dapat dipindahkan ke lahan yang lebih luas.

Pemeliharaan Tanaman

Saat kangkung dan bayam mulai tumbuh, pastikan untuk memberikan air secukupnya dan pupuk organik. Sirami tanaman setiap pagi dan sore hari. Jangan biarkan tanah terlalu kering atau terlalu basah karena dapat menghambat pertumbuhan tanaman.

Pemanenan dan Panen

Kangkung dapat dipanen setelah 21 – 28 hari setelah penanaman. Pilih bagian daun yang muda dan lembut untuk dikonsumsi. Sedangkan bayam dapat dipanen setelah 30 – 40 hari setelah penanaman. Pilih daun bayam yang masih hijau dan segar untuk dikonsumsi.

Kesimpulan

Berbudidaya kangkung dan bayam di rumah tidak sulit asalkan memiliki persiapan yang matang dan melakukan pemeliharaan dengan baik. Dengan menanam sendiri sayuran di rumah, selain dapat memenuhi kebutuhan nutrisi keluarga, juga dapat membantu menghemat pengeluaran untuk membeli sayuran di pasar. Selamat mencoba!

Sampai jumpa kembali di artikel analistekno yang lainnya!